MIN 1 Kota Madiun Gelar Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka

Kota Madiun (MIN 1) – Sabtu (19/11) seluruh guru dan karyawan MIN 1 Kota Madiun mengikuti kegiatan pengembangan kompetensi, yaitu Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka. Bertempat di Hotel Setia Budi Jalan Mangga No 4 Kota Madiun. Dipandu oleh narasumber yang sangat kooperatif dan komunikatif yaitu Bapak Setiyo Iswoyo – Tim Penulis Panduan Pembelajaran dan Asesmen, Puskurjar, BSKAP, Kemendikbudristek.

Workshop Implementasi Kurikulum Merdeka dibuka langsung oleh Bapak Kepala Kankemenag Kota Madiun yaitu Bapak Abdul Wahid. Dalam sambutannya, beliau menuturkan pentingnya pemetaan bakat dan minat peserta didik.  Pemetaan ini akan sangat bermanfaat bagi para guru dalam memberikan layanan yang sesuai kebutuhan peserta didik. Secara khusus, beliau menekankan pentingnya kolaborasi guru kelas dengan guru BK.

Sementara itu, dalam sambutan awal, Kepala MIN 1 Kota Madiun, Bapak Fuad Hariri menyampaikan bahwa acara ini merupakan kegiatan pengembangan profesi berkelanjutan sebagai bekal untuk penerapan Kurikulum Merdeka di MIN 1 Kota Madiun pada tahun ajaran baru mendatang.

Kurikulum Merdeka adalah kurikulum yang bertujuan mengasah bakat dan minat peserta didik sejak dini. Berfokus pada pencapaian Profil Pelajar Pancasila dan Profil Pelajar Rahmatan lil Alamin, pengembangan kompetensi yang holistik dan penekanan pada materi esensial.  Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas bagi para Guru untuk  memberikan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan murid (teaching at the right level) yang dapat terlaksana melalui pembelajaran berdiferensiasi. Guru juga dapat menyesuaikan pembelajaran dengan konteks dan muatan lokal.

Kegiatan yang dikemas dalam bentuk bedah kurikulum tersebut, disajikan dengan apik dan menarik. Adanya ice breaking, simulasi, diskusi interaktif dan humor-humor segar dari narasumber, mengiringi penyampaian materi ataupun tugas kelompok. Dalam sesi diskusi dan tanya jawab,  peserta juga tampak antusias dalam menerima dan memberikan umpan balik.  “Kurikulum Merdeka adalah jawaban atas kebutuhan pendidikan saat ini dan nanti. Semoga dengan penerapan Kurikulum Merdeka,  murid-murid dapat tumbuh dan berkembang menjadi versi terbaiknya”,  ungkap Pak Iswoyo  pada akhir penyampaian materi. AN